Pengabdian Kepada Masyarakat Germas di Klaten Jawa Tengah



18 Jan 2024




Rabu Pon, 17 Januari 2024, tim Pengabdian Kepada Masyarakat (Pengabmas) Polkesyo melakukan  Pengabdian Kepada Masyarakat sekaligus promosi dengan topik kegiatan Sosialisasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) bertempat di dusun Gandekan, kecamatan Karangdowo, kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Pengabmas ini dilaksanakan bersama anggota DPR RI dari Komisi IX, bapak H. Rahmad Handoyo, S.Pi, M.M dengan sasaran kurang lebih 400 peserta yang berasal dari Kecamatan Karangdowo, Klaten. Turut hadir dalam kegiatan ini adalah ibu Inayati Hasanah Evita Dewi, SKM dari Dinkes Kabupaten Klaten, bapak Lurah Karangdowo dan bapak Camat Karangdowo. Tim Pengabmas Polkesyo dipimpin oleh Kepala Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (PPM); Dr. Agus Kharmayana Rubaya, SKM, MKes.

Germas merupakan gerakan yang bertujuan untuk memasyarakatkan budaya hidup sehat serta meninggalkan kebiasaan dan perilaku masyarakat yang kurang sehat. Aksi Germas juga diikuti dengan memasyarakatkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan dukungan untuk program infrastruktur dengan basis masyarakat. Sebagai sebuah gerakan, Germas mulai dicanangkan oleh Kemenkes sejak tahun 2016. Gerakan ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi dan peran serta masyarakat untuk hidup sehat, meningkatkan produktivitas masyarakat, dan mengurangi beban biaya kesehatan.

Ibu Inayati Hasanah Evita Dewi, SKM dalam sambutannya mendorong masyarakat untuk memperhatikan masalah kesehatan yang berkembang di keluarga dan masyarakat, dan dapat berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk menanggulanginya. Dalam kegiatan pengabmas ini, sebagai pemateri utama sekaligus memberikan sambutan adalah bapak H. Rahmad Handoyo, S.Pi, M.M yang banyak memberikan contoh hidup sehat, pentingnya pola hidup sehat. Bapak Rahmad Handoyo menjelaskan langkah-langkah dalam penerapan Germas seperti: melakukan aktifitas fisik minimal 30 menit setiap hari, konsumsi buah dan sayur setiap hari dengan isi piringku, cek kesehatan secara rutin, memberikan asi eksklusif, fokus pada kebersihan lingkungan dan pemanfaatan pekarangan untuk  gizi seimbang. Kegiatan sosialisasi ini diakhiri dengan penyerahan secara simbolis roti untuk balita dari bapak Rahmad Handoyo kepada masyarakat yang hadir.

 

(Promosi, Humas & CDC)